Jangan heran kalo melihat kambing di kampus STAN. Mungkin, di muka bumi ini, hanya STAN satu-satunya kampus yang kelasnya dimasuki kambing. Tapi eh, tunggu dulu, bung. Itu bukan membuktikan warga STAN adalah penyayang binatang. Bukan. Ente kejauhan kalo punya asersi begitu. Namun, katanya sih. Kambing itu merupakan warga STAN dari ordo hewan. Paling nggak, temennya si karang yang kabar-kaburnya tau lebih banyak hal bilang begitu. Katanya, dia pernah bilang kambing yang ada di kampus STAN itu bukan kambing biasa.
“Itu kambing pilihan, Rang” Katanya.
“Pilihan bagaimana?”
“Sebelum masuk sini mereka, para kambing, udah lulus ujian saringan masuk”
“Wah tergolong kambing hebat dong” Karang melomoti permen kojeknya.
“Ya jelas. Bukan hanya hebat. Tapi ajaib. Kamu tau berapa banyak para pelajar yang berminat untuk masuk STAN?”
“Itu kambing pilihan, Rang” Katanya.
“Pilihan bagaimana?”
“Sebelum masuk sini mereka, para kambing, udah lulus ujian saringan masuk”
“Wah tergolong kambing hebat dong” Karang melomoti permen kojeknya.
“Ya jelas. Bukan hanya hebat. Tapi ajaib. Kamu tau berapa banyak para pelajar yang berminat untuk masuk STAN?”
Karang menggelengkan kepala.
“Limapuluh ribu orang” Tukasnya bersemangat. “Sedang yang diterima nggak lebih dari seribuan. Coba dikomparasi satu orang mengalahkan berapa. Nah,!"Tiba-tiba sang teman berkuncir kuda yang disampingnya itu setengah berbalik mengangkat sikunya. hingga menubruk lengan karang. glek! karang yang lagi asik ngemut-ngemut kojek tersodok. hampir aja tuh kojek ketelen ama batang-batangnya. "...Begitu juga persaingan antar kambing!” serunya.
Wah. Mata karang melotot, dan lagi-lagi harus geleng-geleng kepala. Ternyata dunia sekarang sudah sangat susah. Bukan hanya jadi manusia aja yang harus bersaing. Diantara kambing pun harus bersaing.
“Tapi kapan saringan masuknya? Kok saya nggak pernah lihat?”
“Itu karena kamu terlalu sibuk. Coba waktu pendaftaran pertama dulu. Penerimaan mahasiswa baru dulu. Apa yang kamu pikirkan? Pasti yang kamu pikirkan kan bagaimana caranya lulus ujian saringan masuk. Kamu belajar habis-habisan. Apa pernah kamu perhatiin lingkungan sekitar?”
Karang manggut-manggut. Gut-gut-gut!
“Waktu penerimaan mahasiswa baru di tingkat dua kamu malah pulang traveling. Betul?”
Bah lagi-lagi si karang harus mantuk-mantuk... memandangi kojeknya.
----
where is the goats?
are they too bussy to bleat...
“Limapuluh ribu orang” Tukasnya bersemangat. “Sedang yang diterima nggak lebih dari seribuan. Coba dikomparasi satu orang mengalahkan berapa. Nah,!"Tiba-tiba sang teman berkuncir kuda yang disampingnya itu setengah berbalik mengangkat sikunya. hingga menubruk lengan karang. glek! karang yang lagi asik ngemut-ngemut kojek tersodok. hampir aja tuh kojek ketelen ama batang-batangnya. "...Begitu juga persaingan antar kambing!” serunya.
Wah. Mata karang melotot, dan lagi-lagi harus geleng-geleng kepala. Ternyata dunia sekarang sudah sangat susah. Bukan hanya jadi manusia aja yang harus bersaing. Diantara kambing pun harus bersaing.
“Tapi kapan saringan masuknya? Kok saya nggak pernah lihat?”
“Itu karena kamu terlalu sibuk. Coba waktu pendaftaran pertama dulu. Penerimaan mahasiswa baru dulu. Apa yang kamu pikirkan? Pasti yang kamu pikirkan kan bagaimana caranya lulus ujian saringan masuk. Kamu belajar habis-habisan. Apa pernah kamu perhatiin lingkungan sekitar?”
Karang manggut-manggut. Gut-gut-gut!
“Waktu penerimaan mahasiswa baru di tingkat dua kamu malah pulang traveling. Betul?”
Bah lagi-lagi si karang harus mantuk-mantuk... memandangi kojeknya.
----
where is the goats?
are they too bussy to bleat...
7 comments:
kambing beneran? bukan kambing darat? yang kayak buaya darat, huahaha
kambing beneran.
pasti pada heran deh. jaman saya kul dulu kambing bisa nguncluk-nguncluk nongol dipintu kelas. mungkin mo ikutan kuliah kali... hehehe...
itulah keunikan kampus jurangmangu.
baru kambing toh, di kampus saya dulu yg lokasinya nun jauh di bukit Jimbaran...jangankan kambing, hadir lengkap dengan teman2nya...sapi, ayam, anjing dan burung2...cuma lebih hebat di STAN kambingnya boleh masuk kelas. Kalau ditempat kami mereka hanya boleh outdoor :D
wah, sama dong sama fakultas sebelah (fak peternakan). disitu malah kambingnya jadi objek penelitian loh!!! hehehehe
untung kambing2nya gak pernah masuk ke ekonomi, g tau klo malem2..syapa tau mo ikut blajar the law of diminishing returns....
Mungkin ini adalah pertanda bahwa jurang mangu adalah kampus yang mera'jat. Siapapun dia, asal punya niat dan keberanian bisa mampir disana. baik manusia maupun kambing. Hahahahaha....
gokil,,,pasti kambing yg masuk kambing gokil juga kya loe!!!hahhaa
lima jempol deh wat smua cerita dan colleksi pilemnya...sip!
januari 2009 (saya masuk lagi) sudah ga ada mas. Malah sekarang ini jadi lebih bagus, ada taman2nya. gedungnya baru. ada bunderan air mancur di depan
Post a Comment